Kuarter.id – Sudahkah kamu memiliki dana pensiun? Berapa persen dari penghasilan bulanan yang bisa kamu tabung untuk dana pensiun?
Dana pensiun merupakan salah satu simpanan dana yang penting dimiliki oleh setiap orang. Mengapa?
Karena setiap orang pastinya akan memasuki masa pensiun, atau masa tidak produktif dan tidak lagi bisa bekerja untuk memperoleh pendapatan. Maka dari itu wajib memiliki simpanan sejumlah dana yang bisa digunakan untuk membiayai kebutuhan sehari-hari.
Namun, sayangnya belum semua orang paham pentingnya memiliki dana pensiun. Banyaknya tuntutan kebutuhan bulanan yang mesti dikeluarkan, menyebabkan dana pensiun dikesampingkan oleh sebagian orang.
Hal inilah yang kemudian menjadi penyebab munculnya sandwich generation, kondisi di mana anak bertanggungjawab memenuhi kebutuhan hidup orang tuanya, karena orang tua tidak memiliki dana pensiun sehingga bergantung kepada anak untuk membiayai kehidupannya.
Kondisi ini mungkin saja tidak masalah ketika sang anak memiliki penghasilan yang cukup untuk membiayai kebutuhan hidupnya sendiri, serta kebutuhan orang tua. Namun, bagaimana jika anak belum memiliki penghasilan yang cukup? Tentunya akan sangat terbebani.
Baca juga: Tips untuk Generasi Milenial Hadapi Quarter Life Crisis
Nah, maka dari itu bagi kalian generasi milenial, belum terlambat untuk mulai mengumpulkan dana pensiun dari sekarang. Kalian bisa kumpulkan sedikit demi sedikit sehingga tidak akan begitu terasa dan tidak mengganggu dana untuk kebutuhan lainnya.
Berikut beberapa tips yang bisa kalian terapkan untuk memulai mengumpulkan dana pensiun.
Tentukan waktu pensiun
Untuk bisa mulai menyiapkan dana pensiun, terlebih dahulu kamu harus tahu di umur berapa kamu akan pensiun. Pada umumnya seseorang mulai pensiun pada umur 57 tahun ke atas.
Nah, dengan mengetahui waktu pensiun, kamu bisa mulai menghitung berapa lama waktu yang kamu miliki untuk bisa mengumpulkan dana pensiun.
Buat perkiraan kebutuhan pengeluaran di masa pensiun
Setelah mengetahui di umur berapa kamu akan pensiun, kamu bisa mulai memperkirakan kebutuhan-kebutuhanmu di masa pensiun nanti. Selain kebutuhan rutin harian, pikirkan juga soal dana kesehatan karena seiring bertambahnya usia bisa saja banyak masalah kesehatan yang muncul.
Besar dana pensiun yang harus kamu siapkan bergantung dari gaya hidup di masa pensiun yang kamu inginkan.
Rutin sisihkan penghasilan bulanan untuk dana pensiun
Dana pensiun sebisanya disiapkan sedini mungkin agar kamu bisa mencicil sedikit demi sedikit dan tidak terlalu memberatkan beban pengeluaran bulanan. Kamu bisa sisihkan beberapa persen dari penghasilan bulananmu untuk ditabung sebagai dana pensiun.
Baca juga: 5 Investasi Diri Sendiri untuk Generasi Millenial
Pisahkan tabungan dana pensiun dengan tabungan operasional lainnya, agar kamu tidak tergiur menggunakannya untuk kebutuhan lain. Pilihan lain untuk mempersiapkan dana pensiun adalah dengan memiliki investasi jangka panjang.
Kamu bisa memilih investasi yang sesuai dengan profil risiko yang kamu miliki, baik itu dalam bentuk instrumen investasi reksa dana, saham, dan lain-lain. Dengan berinvestasi kamu bisa mendapatkan return yang terus berkembang dan melawan inflasi.
Komitmen menjaga kondisi finansial tetap sehat
Agar konsisten untuk bisa mengumpulkan dana pensiun dan tujuan-tujuan finansial lainnya, pastikan kamu selalu bijak dalam mengelola keuangan. Meskipun masih muda dan sudah memiliki pendapatan yang cukup besar, hindari perilaku konsumtif berlebihan.
Selain itu agar kondisi keuanganmu tetap sehat, kamu juga harus memiliki simpanan dana darurat dan asuransi yang bisa kamu gunakan ketika terjadi situasi darurat tak terduga, seperti masalah kesehatan dan lain sebagainya.